Kegiatan

MENCARI REVOLUSI KARTINI-SELEKSI KARTINI ALA SANTRI

Juara Putri Kartini menampilkan bakat bernyanyinya.

Wanita adalah manusia istimewa yang mampu melahirkan orang-orang hebat. Perjuangan dan pengorbanan wanita sangat mendalam dalam hidup kita. Kita mengenal Ibu Kartini yang mampu berjuang demi pendidikan kaum wanita, sehingga sampai saat ini kita bisa mendapatkan hak yang sama dalam pendidikan.

Melalui  wanita terutama ibu kita mampu melihat isi dunia, melalui wanita kita belajar segalanya. Mereka yang memberikan pendidikan pertama kali pada putra maupun putrinya. Bahkan tingkah laku seorang anak itu buruk maupun baik itulah cerminan sang ibu.

Lomba adu panco santri putra

Jadi pendidikan sangat penting bagi wanita. Meski pendidikan yang ditempuh bukan pendidikan formal. Pengetahuan dasar agama juga sangat penting dipelajari, karena hukum agamalah yang menjadi pedoman hidup seseorang.

Dalam rangka peringatan hari kartini MA Al Anwar mengadakan kompetisi Putri Kartini yang bertujuan menyaring bakat serta pengetahuan para santri putrinya. Acara ini diselenggarakan pada 22/4/18 di gedung Hatta Rajasa. Pesertanya adalah perwakilan terbaik dari setiap kelas X dan XI.

Pesereta diharuskan mengenakan baju tradisional seperti sosok R.A. Kartini. Tak sekadar itu mereka juga adu kebolehan dalam catwalk. Serta bakat yang melekat pada diri mereka. Sehingga beragam tampilan menghibur disuguhkan para peserta.

Penonton Menyimak pembacaan puisi peserta lomba

Setelah serangkaian prosesi dilalui ditetapkan seorang Putri Kartini dari kelas XI  IPA C, Lum’atul Fitriani. Menurut sang juara hal yang harus dimiliki wanita adalah kepercayaan diri yang tinggi kemudian pengetahuan yang luas dalam berbagai bidang.

“Sosok yang sangat memotifasisaya tentu wanita, yaitu Ibu saya sendiri. Meski kini beliau sudah tidak bersama saya di dunia. Tapi ibu adalah segalanya yang menjadikan saya seperti ini.” Tutur Fitriani

Suasana Lomba Tataboga

Selain acara utama ini, berbagai kompetisi mulai tataboga, hadrah, tebak kata, tarik tambang, adu panco,cerita islami, qiratul kutub dan berbagai perlomban lain. Perayaan hari Kartini berada di Halaman MA bagi santri putra dan gedung Hatta Rajasa serta halaman MTs Al Anwar.

Acara ini dapat terselenggara dengan sukses karena perencanaan yang  matang. Ketua panitia Putri Ni’matus Zuhriah mengungkapkan,  theknical meeting dilaksanakan satuminggu sebelum hari H.

“Acara dapat terselenggara dengan sukses berkat kerjasama semua panitia dan peserta. Hasil perlombaan akan diumumkan pada apel Hari Senin depan.” Ungkap santri Kelas X Bahasa itu.

Lomba tarik tambang. Memperlihatkan persaudaraan antar santri sangat erat

Seluruh santri putra maupun putri sangat antusias dalam perayaan Hari Kartini. Terlebih acara dilaksanak ditengah ngaos panjang, jadi peserta dapat mempersiapkan sejak awal. Acara ini juga menjadi  refreshing bagi santri setelah ngaos panjang.

Terlebih bagi kita yang berasal dari Jepara dimana R.A. Kartini dilahirkan dan Rembang yang menjadi peristirahatan beliau. Seharusnya tidak dari kedua daerah ini saja terlahir Kartini, tapi dari seluruh nusantara mampu melahirkan revolusi kartini di masa kini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *